Ruang ini tak ada lagi untukmu - Catatan Jito Tilman

Ruang ini tak ada lagi untukmu



Ketika pertama
aku memilih namamu
untuk ku lukiskan,
ruang ini dengan sangat gembira menerimamu
tapi setelah kau mengoreskan dinding ruangan ini
dan kau kembali,
ruang ini marah dan berbisik kepadaku;jangan,
Dia tidak pantas lagi
tapi dengan keras kepalaku
tetap menerimamu
agar kau bisa berubah
dan tahu rasanya mencintai.
Tapi apa yang terjadi ?
Kenapa mesti begitu?
aaahhhhh.
Pergilah saja!!
Pergilah memudar dan punahlah!
Ruang ini marah kepadaku
dan tidak menerimamu lagi,
tidak membutuhkanmu lagi,
namamu di hapus
bahkan
semua tentangmu di ruang ini
sudah di hapus.
Ruang ini sekarang kosong
dan hampa.
Ruang ini butuh yang datang
dengan hati
agar bisa ku simpan
dan ku lukiskan hatinya yang  menyinari ruang ini dengan hati yang bersinar.

                  Jito Tilman

1 comment:

Powered by Blogger.